Rabu, 20 Agustus 2014



Utamakan Kenyamanan, Siap Jadi Konsultan
NAOMI, tak hanya bergerak di bisnis klinik kecantikan. Anak perusahaan yang tergabung dalam MATOA (Majapahit Tourism Academy) Grup ini, juga membuka usaha kulineri. Letak standnya, hanya bersebelahan.
Naomi Cafe & Resto dikelola lulusan dan Mahasiswa Akpar Majapahit.
Tempat praktek Kuliah S1 Culinary Business 


NAOMI Café &Resto, menawarkan jenis makanan yang berciri khas. “Kami mengutamakan tempat makan yang nyaman. Menu yang kami sediakan juga mengandung gizi yang lezat dan sehat,” jelas ownernya dr. Conny Dharmasaputra. 
Dan, ”Yang paling penting adalah 100 % Halal,” lanjut Conny serius.


Makanan apa saja? Menu yang siap saji adalah makanan khas Jawa, Chinese Food dan Eropa. Masakan  mulai Rawon, Nasi Bebek, Nasi Goreng Hijau, Mie Goreng,  Ayam Goreng Naomi, Kepiting Keju, Ayam Ala Vietnam, Chicken Cordon Bleu, Martabak Malabar, Crispy Salty Egg , Tahu Telur sampai Rujak Manis, akan tersedia di resto ini.




“Walaupun saya belum pernah marung (buka usaha makanan), saya sering diminta masak oleh Bupati Dandung di Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan sana,” 
aku wanita kelahiran Pamekasan itu.
Setiap kali menjamu tamu istimewanya, menurut dia, bupati selalu meminta dirinya sebagai koki. Sehingga Conny yang bergelar dokter umum ini, paham betul akan selera pejabat dan masyarakat. Terlebih lagi, soal tata cara menyajikan menu makanan yang higenis, lezat dan bergizi. Karena itu, dia akan mempertahankan kualitas pelayanan dan makanan yang sehat agar tetap eksis bersaing di bisnis kulineri.

Khusus untuk menu Chinese Food dan Eropa, Coony sudah merekrut koki muda berpengalaman, yang lulusan terbaik MATOA. Dialah Prabu Galih Setiyo Pamungkas. Pemuda tampan dan lajang ini, akan mengandalkan masakan ala Eropa dan China.

“Menu andalan di resto kami nanti adalah kepiting keju,” aku Prabu yang pernah bekerja di Resto Grand Mirage dan Chinese Resto di Bali. Sedang untuk café, dia akan menyajikan makanan-makanan ringan, seperti French Fries, Longan Ball, Tahu Cagardas (Cabe Garam Pedas) dll. Saat ini Prabu sedang melanjutkan kuliah S1 Culinary Business



Disamping memenuhi kebutuhan konsumen, NAOMI Café & Resto juga menyediakan jasa pelatihan membuat kue (pastry) dan kulineri. Bahkan, NAOMI sanggup membina konsumen yang ingin membuka usaha café atau buka depot. “Kamilah konsultannya. Mulai dari cara meramu masakan, sampai system manajemennya,” aku Prabu,tamatan SMA Negeri1 Banyuwangi dan lulus MATOA 2012.(amu)


09.28 Tristar Culinary Institute


Utamakan Kenyamanan, Siap Jadi Konsultan
NAOMI, tak hanya bergerak di bisnis klinik kecantikan. Anak perusahaan yang tergabung dalam MATOA (Majapahit Tourism Academy) Grup ini, juga membuka usaha kulineri. Letak standnya, hanya bersebelahan.
Naomi Cafe & Resto dikelola lulusan dan Mahasiswa Akpar Majapahit.
Tempat praktek Kuliah S1 Culinary Business 


NAOMI Café &Resto, menawarkan jenis makanan yang berciri khas. “Kami mengutamakan tempat makan yang nyaman. Menu yang kami sediakan juga mengandung gizi yang lezat dan sehat,” jelas ownernya dr. Conny Dharmasaputra. 
Dan, ”Yang paling penting adalah 100 % Halal,” lanjut Conny serius.


Makanan apa saja? Menu yang siap saji adalah makanan khas Jawa, Chinese Food dan Eropa. Masakan  mulai Rawon, Nasi Bebek, Nasi Goreng Hijau, Mie Goreng,  Ayam Goreng Naomi, Kepiting Keju, Ayam Ala Vietnam, Chicken Cordon Bleu, Martabak Malabar, Crispy Salty Egg , Tahu Telur sampai Rujak Manis, akan tersedia di resto ini.




“Walaupun saya belum pernah marung (buka usaha makanan), saya sering diminta masak oleh Bupati Dandung di Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan sana,” 
aku wanita kelahiran Pamekasan itu.
Setiap kali menjamu tamu istimewanya, menurut dia, bupati selalu meminta dirinya sebagai koki. Sehingga Conny yang bergelar dokter umum ini, paham betul akan selera pejabat dan masyarakat. Terlebih lagi, soal tata cara menyajikan menu makanan yang higenis, lezat dan bergizi. Karena itu, dia akan mempertahankan kualitas pelayanan dan makanan yang sehat agar tetap eksis bersaing di bisnis kulineri.

Khusus untuk menu Chinese Food dan Eropa, Coony sudah merekrut koki muda berpengalaman, yang lulusan terbaik MATOA. Dialah Prabu Galih Setiyo Pamungkas. Pemuda tampan dan lajang ini, akan mengandalkan masakan ala Eropa dan China.

“Menu andalan di resto kami nanti adalah kepiting keju,” aku Prabu yang pernah bekerja di Resto Grand Mirage dan Chinese Resto di Bali. Sedang untuk café, dia akan menyajikan makanan-makanan ringan, seperti French Fries, Longan Ball, Tahu Cagardas (Cabe Garam Pedas) dll. Saat ini Prabu sedang melanjutkan kuliah S1 Culinary Business



Disamping memenuhi kebutuhan konsumen, NAOMI Café & Resto juga menyediakan jasa pelatihan membuat kue (pastry) dan kulineri. Bahkan, NAOMI sanggup membina konsumen yang ingin membuka usaha café atau buka depot. “Kamilah konsultannya. Mulai dari cara meramu masakan, sampai system manajemennya,” aku Prabu,tamatan SMA Negeri1 Banyuwangi dan lulus MATOA 2012.(amu)